Basis data (bahasa Inggris: database) adalah kumpulan informasi yang
disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa
menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data
tersebut. Atau dengan istilah lainnya Database adalah kumpulan data yang
diorganisasikan sedemikian rupa sehingga pengguna dapat mengakses, mengambil,
dan menggunakan data. Istilah “basis data” berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai
basis data komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada
sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan
data yang berhubungan dengan bisnis. Data dapat diterjemahkan ke dalam sebuah
aplikasi program, dibandingkan terpisah atau diolah masing-masing. Kontrol akses
luas dan manipulasi pada data dapat dilakukan oleh sebuah aplikasi program.
Pada pendekatan database, setiap file yang ada pada tiap departemen
disimpan pada sebuah server database dengan sebutan baru, yaitu table. Lalu
setiap program dapat mengakses bagian dari database sesuai kebutuhan. Misalnya
departemen customer service hanya dapat membaca table member dan departemen
training hanya dapat membaca table training session. Pendekatan database memiliki
beberapa kelebihan, yaitu sebagai berikut:
disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa
menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data
tersebut. Atau dengan istilah lainnya Database adalah kumpulan data yang
diorganisasikan sedemikian rupa sehingga pengguna dapat mengakses, mengambil,
dan menggunakan data. Istilah “basis data” berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai
basis data komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada
sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan
data yang berhubungan dengan bisnis. Data dapat diterjemahkan ke dalam sebuah
aplikasi program, dibandingkan terpisah atau diolah masing-masing. Kontrol akses
luas dan manipulasi pada data dapat dilakukan oleh sebuah aplikasi program.
Pada pendekatan database, setiap file yang ada pada tiap departemen
disimpan pada sebuah server database dengan sebutan baru, yaitu table. Lalu
setiap program dapat mengakses bagian dari database sesuai kebutuhan. Misalnya
departemen customer service hanya dapat membaca table member dan departemen
training hanya dapat membaca table training session. Pendekatan database memiliki
beberapa kelebihan, yaitu sebagai berikut:
1.Mengurangi Redudansi Data
Pengurangan data redudansi membuat proses penyimpanan data efektif
sehingga menghemat biaya perusahaan untuk investasi teknologi
penyimpanan.
sehingga menghemat biaya perusahaan untuk investasi teknologi
penyimpanan.
2.Meningkatkan Integritas Data
Dengan adanya integritas data, maka mempermudah proses pengupdatean
data, karena pengupdatean sebuah file atau data berlaku untuk semua table
yang menggunakan data tersebut.
data, karena pengupdatean sebuah file atau data berlaku untuk semua table
yang menggunakan data tersebut.
3.Memudahkan Dalam Share Data dan Akses Data
Proses administrasi dalam table dilakukan pada satu lokasi yaitu database
server. Dengan demikian proses share data atau akses data dapat berlangsung lebih mudah dan efektif.
server. Dengan demikian proses share data atau akses data dapat berlangsung lebih mudah dan efektif.
4.Mengurangi Waktu Pengembangan
Dengan sistem database, pengembangan program berlangsung lebih cepat.
Hal ini disebabkan karena perubahan yang menyangkut administrasi data
dilakukan melalui server database. Proses administrasi dan penganalisaan
data yang berlangsung di satu tempat ini mempermudah proses
pembangunan program yang lebih efektif terutama pada tahap analisa dan
penerapan program.
Hal ini disebabkan karena perubahan yang menyangkut administrasi data
dilakukan melalui server database. Proses administrasi dan penganalisaan
data yang berlangsung di satu tempat ini mempermudah proses
pembangunan program yang lebih efektif terutama pada tahap analisa dan
penerapan program.
Struktur hirarki data dalam database (dari terendah ke tertinggi) :
1.Karakter adalah kumpulan bit yang membentuk sebuah byte. Karakter ini
dalam bentuk nyatanya dapat merepresentasikan angka, huruf, tanda baca,
atau symbol dalam jumlah tunggal. Misalnya: “4”, “R”, “?”, “&”.
2. Field adalah kombinasi dari satu lebih karakter yang membentuk unit data
terkecil yang dapat diakses oleh pengguna, misalnya field yang menyatakan
nama anggota. Tipe data dari tiap field menentukan tipe data yang dapat
ditampung pada sebuah field. Misalnya: teks, angka, mata uang, tanggal,
memo, yes/no, hyperlink, objek.
3. Record adalah kumpulan field yang saling terkait, sedangkan key field/primari
key merupakan field yang menggambarkan secara unik tiap record yang ada
dalam sebuah tabel.
4. Tabel adalah kumpulan record yang saling terkait yang disimpan dalam
sebuah media penyimpanan, seperti harddisk, CD/DVD. Misalnya, sebuah
tabel member fitness center berisi ratusan record data member.
5. Database merupakan kumpulan tabel yang diorganisasikan sedemikian rupa
sehingga pengguna dapat mengakses, membaca, dan menggunakan
informasi yang ada.
dalam bentuk nyatanya dapat merepresentasikan angka, huruf, tanda baca,
atau symbol dalam jumlah tunggal. Misalnya: “4”, “R”, “?”, “&”.
2. Field adalah kombinasi dari satu lebih karakter yang membentuk unit data
terkecil yang dapat diakses oleh pengguna, misalnya field yang menyatakan
nama anggota. Tipe data dari tiap field menentukan tipe data yang dapat
ditampung pada sebuah field. Misalnya: teks, angka, mata uang, tanggal,
memo, yes/no, hyperlink, objek.
3. Record adalah kumpulan field yang saling terkait, sedangkan key field/primari
key merupakan field yang menggambarkan secara unik tiap record yang ada
dalam sebuah tabel.
4. Tabel adalah kumpulan record yang saling terkait yang disimpan dalam
sebuah media penyimpanan, seperti harddisk, CD/DVD. Misalnya, sebuah
tabel member fitness center berisi ratusan record data member.
5. Database merupakan kumpulan tabel yang diorganisasikan sedemikian rupa
sehingga pengguna dapat mengakses, membaca, dan menggunakan
informasi yang ada.
Teknologi Database
Evolusi teknologi database, sebagai berikut:
• Flat File -> 1960an – 1980an
• Hierarchical -> 1970an – 1990an
• Network -> 1970an – 1990an
• Relational -> 1980an – sekarang
• Object-oriented -> 1990an – sekarang
• Object-relational -> 1990an – sekarang
Contoh teknologi database, yaitu:
1. Data warehouse
Adalah database besar yang digunakan untuk menyimpan dan mengatur data
yang dibutuhkan untuk menganalisa transaksi sekarang dan lampau. Dengan
adanya data warehouse, manajer dan pengguna dapat mengakses transaksi
dan ringkasan transaksi dengan efektif.
2. Web database
Server database pada mulanya hanya mendukung program internal
perusahaan. Melalui website, kegunaan server database diperluas dengan
adanya dukungan akses publik. Salah satu contoh dari pemanfaatan ini
adalah transaksi online.
Software Database
Database Management System (DBMS) adalah software yang mengizinkan
penggunanya untuk membuat, mengakses, dan mengatur sebuah database.
Terobosan dari DBMS adalah Relational Database Management System (RDBMS)
yang mengorganisasikan data dalam suatu struktur dan memaksimalkan berbagai
cara serta menghubungkan antar kumpulan data yang disimpan dalam database.
Terobosan berikutnya adalah Distributed Relational Database Management System
(DRDBMS). Dengan DRDBMS memungkinkan informasi berada pada baris data di
lokasi yang berbeda (didistribusikan), dan direferensisilangkan, diperbaharui, dan
akses dari semua lokasi, seolah-olah data tersebut berbasis data tunggal dan
terpusat.
-Software database yang banyak digunakan dalam pemrograman danpenggunanya untuk membuat, mengakses, dan mengatur sebuah database.
Terobosan dari DBMS adalah Relational Database Management System (RDBMS)
yang mengorganisasikan data dalam suatu struktur dan memaksimalkan berbagai
cara serta menghubungkan antar kumpulan data yang disimpan dalam database.
Terobosan berikutnya adalah Distributed Relational Database Management System
(DRDBMS). Dengan DRDBMS memungkinkan informasi berada pada baris data di
lokasi yang berbeda (didistribusikan), dan direferensisilangkan, diperbaharui, dan
akses dari semua lokasi, seolah-olah data tersebut berbasis data tunggal dan
terpusat.
merupakan software database high level, adalah sebagai berikut:
DB2 Microsoft Access
Microsoft SQL Server dBase III
Oracle Paradox
Sybase FoxPro
Interbase Visual FoxPro
XBase Arago
Firebird Force
MySQL Recital
PostgreSQL dbFast
dbXL Harbour
Quicksilver Visual dBase
Clipper Lotus Smart Suite Approach
FlagShip
0
komentar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)